Reaksi Kimia Fotosintesis dan Jenis-jenis Reaksi Kimia

Salah satu contoh reaksi kimia dalam kehidupan sehari-hari dibidang ilmu pengetahuan adalah proses fotosintesis. Apa itu proses forosintesis? Bagaimana reaksi kimia pada fotosintesis?

Pada pembahasan kali ini kita akan membahas tentang proses reaksi kimia fotosintesisi kemudian dilengkapi dengan jenis-jenis reaksi kimia.

Pengertian fotosintesis

Menurut kamus besar bahasa Indonesia, fotosintesis berarti pemanfaatan energi cahaya matahari (cahaya matahari buatan) oleh tumbuhan berhijau daun atau bakteri untuk mengubah karbondioksida dan air menjadi karbohidrat (glukosa) dan oksigen.

Fotosintesis adalah proses penyusunan zat anorganik (CO2 dan H2O) menjadi zat organik (glukosa) yang dilakukan oleh klorofil dengan bantuan energi cahaya matahari.

Berdasarkan pengertian fotosintesis di atas dapat diketahui bahwa karbondioksida yang bereaksi dengan air dengan bantuan sinar matahari akan menghasilkan produk atau hasil reaksi berupa karbohidrat, air dan oksigen. Bagaimana reaksi kimianya?

Reaksi Kimia Fotosintesis dan Jenis-jenis Reaksi Kimia
Gambar: Reaksi kimia fotosintesis

Reaksi kimia fotosintesis

Dalam reaksi fotosintesis, energi matahari diubah menjadi energi kimia. Energi kimia disimpan dalam bentuk glukosa (gula). Karbon dioksida, air, dan sinar matahari digunakan untuk menghasilkan glukosa, oksigen, dan air.

Persamaan kimia untuk proses fotosintesis ini adalah:

6CO2 + 12H2O + cahaya matahari → C6H12O6 + 6O2 + 6H2O

Pada reaksi di atas, 6 molekul karbon dioksida (6CO2) dan 12 molekul air (12H2O) dikonsumsi dalam proses, sedangkan glukosa (C6H12O6), enam molekul oksigen (6O2), dan enam molekul air (6H2O) yang dihasilkan.

Persamaan ini dapat disederhanakan sebagai: 6CO2 + 12H2O + cahaya → C6H12O6 + 6O2 + 6H2O.

Jenis Reaksi Kimia

Jenis reaksi kimia dapat dikelompokkan berdasarkan kesamaannya. Hal itu bertujuan untuk mempermudah mempelajarinya.

Salah satu sistem pengelompokan berdasarkan cara atom tersusun kembali dalam reaksi kimia.

1. Reaksi penggabungan

Kelompok ini terjadi jika dua zat atau lebih beraksi membentuk zat lain, contohnya adalah hidrogen dan oksigen bereaksi menghasilkan air, yaitu 2H2 + O2 → 2H2O

2. Reaksi penguraian

Kelompok ini terjadi jika satu zat terurai menjadi satu zat atau lebih. Contohnya 2NH3 → N2 + 3H2

3. Reaksi penggantian

Kelompok ini terjadi jika satu atom menggantikan atom lain dalam satu senyawa. Contohnya adalah
Mg + 2HCl → MgCl2 + H2. Dalam reaksi itu Mg menggantikan Cl.

Komentar ditutup.