Pengertian dan Contoh Kalimat Majemuk Campuran

Contoh Kalimat Majemuk Campuran

Perhatikan paragraf berikut:

Pergelaran musik gamelan kini dapat dinikmati di berbagai belahan dunia, tapi Jogjakarta adalah tempat yang paling tepat untuk menikmati gamelan, karena di kota inilah Anda dapat menikmati versi aslinya.

Pengertian Kalimat Majemuk Campuran

Kalimat tersebut di atas merupakan kalimat majemuk campuran. Disebut kalimat majemuk campuran karena dibentuk oleh kalimat majemuk setara dan kalimat majemuk bertingkat.

Kalimat majemuk setara ditandai oleh penanda hubung tapi yang menunjukkan hubungan pertentangan. Adapun kalimat majemuk bertingkat ditandai oleh penanda hubung karena yang menunjukkan hubungan akibat sebab.

Selain tapi, hubungan pertentangan juga dapat ditunjukkan oleh kata melainkan, bukan, akan tetapi, dan sebagainya. Contoh: Seharusnya ia belajar dengan tekun bukan malah bermain-main tanpa kenal waktu.

Dalam kalimat majemuk bertingkat juga terdapat hubungan pertentangan. Contoh: Saya akan tetap berbuat baik, meskipun ia selalu berbuat jahat.

Macam-macam Kata penanda Hubung

Perhatikan kolom berikut!

Pengertian dan Contoh Kalimat Majemuk Campuran
Tabel: Contoh kata penanda hubung

Tabel di atas menunjukkan kata penanda hubung;

Pertentangan ==> tetapi, melainkan, bukan

Perbandingan ==> daripada

Sebab-akibat ==> sebab, karena, oleh karena

Pengandaian ==> seandainya, kalau-kalau

Waktu ==> sejak, ketika

Demikian pembasan singkat tapi jelas dan padat tentang kalimat majemuk campuran, semoga bisa difahami dan bermanfaat.

Baca juga: Kalimat Baku dan Tak Baku