Macam-macam Jenis Ekosistem beserta Contohnya

Pada pembahasan kali ini kita akan menejaskan secara terperinci tentang macam-macam ekosistem atau jenis-jenis ekosistem, baik ekosistem darat dan air laut, ekosistem alam dan buatan, dan dilengkapi dengan contohnya.

Seluruh permukaan bumi yang ditempati oleh makhluk hidup disebut biosfer. Biosfer merupakan suatu ekosistem yang sangat besar.

Semua sistem di bumi mendapatkan energi secara tetap dari matahari dan siklus atau daur dari materi.

Macam-macam ekosistem berdasarkan proses terbentuknya

Berdasarkan proses terbentuknya, ekosistem dibedakan menjadi ekosistem alami dan ekosistem buatan.

Ekosistem alami merupakan ekosistem yang terbentuk secara alami, misal ekosistem hutan dan gurun. Ekosistem buatan merupakan ekosistem yang sengaja dibuat oleh manusia, misalnya ekosistem sawah dan kolam.

Macam-macam ekosistem berdasarkan habitatnya

Berdasarkan habitatnya, ekosistem dibedakan menjadi ekosistem darat (terestrial) dan ekosistem air (akuatik). Ekosistem darat, misalnya gurun, kebun, dan hutan. Coba sebutkan jenis ekosistem darat yang lain.

Macam-macam ekosistem air berdasarkan kadar garamnya

Ekosistem perairan berdasarkan kadar garamnya dibedakan menjadi 3 yaitu; ekosistem air tawar, ekosistem air laut, dan ekosistem estuarin (muara dan daerah pasang surut).

Ekosistem air tawar mempunyai kadar garam paling rendah, sedangkan ekosistem air laut berkadar garam tinggi. Ekosistem estuarin terbentuk dari pertemuan antara air laut dan air tawar (sungai).

Macam-macam ekosistem air berdasarkan kedalamannya

Berdasarkan kedalamannya, ekosistem air dibedakan menjadi daerah litoral, daerah neritik, daerah batial, dan daerah abisal.

Daerah litoral merupakan daerah yang berbatasan dengan darat, biasanya di terumbu karang dan pasang surut.

Daerah neritik merupakan daerah laut dangkal dengan kedalaman 200 m.

Daerah batial berkedalaman 200 sampai 2.000 meter.

Adapun daerah abisal mempunyai kedalaman lebih dari 2.000 meter dan tidak dapat ditembus oleh sinar matahari.

Macam-macam Ekosistem beserta Contohnya
Gambar: Ekosistem terumbu karang

Ekosistem terumbu karang

Terumbu karang adalah ekosistem perairan laut yang menarik minat para peneliti. Terumbu karang hanya ada di daerah perairan yang bersuhu di atas 25oC dengan kedalaman kurang dari 10 m.

Terumbu karang merupakan ekosistem paling produktif dibandingkan dengan daerah perairan lainnya.

Terumbu karang terpanjang di dunia adalah karang penghalang besar di pantai timur laut Australia. Panjangnya mencapai 2.010 km, bahkan di luar angkasa terumbu karang itu terlihat jelas.

Ekosistem padang pasir

Salah satu ekosistem yang paling ekstrim adalah padang pasir. Padang pasir rata-rata bersuhu 35oC dan hanya mengalami hujan rata-rata sekali dalam tiga tahun.

Sebagian besar hewan di daerah ini berlindung dari sinar matahari yang terik dan hanya mengeluarkan sedikit air.

Beberapa hewan dan tumbuhan beradaptasi dengan kemampuan menyimpan cadangan air dalam tubuhnya.

Tumbuhan yang hidup di sini bertahan hidup untuk jangka waktu lama sebagai biji-bijian (dalam bentuk) sampai tiba saat hujan.

Pada saat hujan, tumbuhan ini membentuk bunga dan biji dalam jumlah banyak hanya dalam beberapa hari saja.

Tumbuhan ini biasanya mempunyai lapisan tebal di permukaannya dan daun yang kecil untuk mengurangi penguapan serta berakar panjang untuk mencapai air yang jauh ke dalam tanah.