Proses Berakhirnya Kekuasaan Jepang di Indonesia

Pembahasan ini adalah tentang penjajahan dan Pendudukan Jepang di Indonesia, masa pendudukan Jepang di Indonesia, kedudukan Jepang di Indonesia, jelaskan wilayah kekuasaan Jepang di Indonesia, kedatangan Jepang ke Indonesia, proses persiapan kemerdekaan Indonesia, sampai pada Jepang menyerah kepada sekutu.

Coba kita ingat kembali apa yang menyebabkan Jepang terlibat dalam Perang Dunia II? Ya, karena Jepang mengebom Pearl Harbour yang menjadi pangkalan Sekutu.

Kejayaan Jepang dalam Perang Dunia II tidak berlangsung lama. Mulai tahun 1943 kekuatan Jepang mulai melemah. Ketidaberdayaan Jepang semakin terlihat ketika Pulau Saipan jatuh ke tangan Sekutu.

Peristiwa ini menyebabkan jatuhnya Kabinet Tojo yang kemudian digantikan oleh Jenderal Kuniaki Koiso.

Apakah yang menjadi benang merah peristiwa di atas dengan keadaan di Indonesia? Dapatkah kalian menjelaskannya?

Ya, agar mendapat simpati dan bantuan dari rakyat Indonesia dalam Perang Pasifik, maka Jenderal Kuniaki Koiso memberikan janji kemerdekaan kepada rakyat Indonesia.

Sebagai realisasinya dibentuk BPUPKI yang kemudian berganti menjadi PPKI. Bagaimanakah reaksi rakyat Indonesia terhadap kebijakan Jepang tersebut?

Bagaimana pula hasil-hasil sidang BPUPKI dan PPKI yang menjadi persiapan bangsa Indonesia ke arah kemerdekaan? Untuk lebih jelasnya pelajarilah materi berikut!

Proses Berakhirnya Kekuasaan Jepang di Indonesia
Gambar: Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Proses Berakhirnya Kekuasaan Jepang di Indonesia 

Menjelang tahun 1945, posisi Jepang dalam Perang Pasifik mulai terjepit. Jenderal Mac. Arthur, Panglima Komando Pertahanan Pasifik Barat Daya yang terpukul di Filipina mulai melancarkan pukulan balasan dengan siasat “loncat kataknya”.

Satu per satu pulau-pulau antara Australia dan Jepang dapat direbut kembali. Pada bulan April 1944 Sekutu telah mendarat di Irian Barat. Kedudukan Jepang pun semakin terjepit.

Keadaan makin mendesak ketika pada bulan Juli 1944 Pulau Saipan pada gugusan Kepulauan Mariana jatuh ke tangan Sekutu.

Bagi Sekutu pulau tersebut sangat penting karena jarak Saipan – Tokyo dapat dicapai oleh pesawat pengebom B 29 USA.

Hal itu menyebabkan kegoncangan dalam masyarakat Jepang. Situasi Jepang pun semakin buruk. Akibat faktor-faktor yang tidak menguntungkan tersebut, menyebabkan jatuhnya Kabinet Tojo pada tanggal 17 Juli 1944 dan digantikan oleh Jenderal Kuniaki Koiso.

Janji Kemerdekaan Indonesia

Agar rakyat Indonesia bersedia membantu Jepang dalam Perang Pasifik, maka pada tanggal 7 September 1944 Perdana Menteri Koiso mengumumkan janji pemberian kemerdekaan kepada Indonesia di kemudian hari.

Janji ini dikenal sebagai janji kemerdekaan Indonesia. Sebagai realisasi dari janji kemerdekaan yang diucapkan oleh Koiso, maka pemerintah pendudukan Jepang di bawah pimpinan Letnan Jenderal Kumakici Harada pada tanggal 1 Maret 1945 mengumumkan pembentukan Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI atau Dokuritsu Junbi Coosakai).

Tugas BPUPKI adalah untuk mempelajari dan menyelidiki hal-hal yang penting yang berhubungan dengan berbagai hal yang menyangkut pembentukan negara Indonesia merdeka.