Contoh Kegiatan Konsumsi

Contoh Kegiatan Konsumsi – Kegiatan konsumsi dimaknai sebagai suatu kegiatan yang dilaksanakan manusia untuk menguras nilai jual barang dan jasa sekaligus memenuhi keperluan hidupnya. Pihak yang melakukan pekerjaan ini dikenal dengan istilah konsumen.

Dalam praktiknya, konsumen bisa berupa pihak perseorangan maupun sebuah kelompok. Tujuannya juga bervariasi, tergantung keperluan masing-masing pelaku konsumsi.

Dalam kehidupan sehari-hari, pekerjaan konsumsi dapat dilaksanakan oleh siapa saja, tanpa terbatas gender, usia, maupun kedudukan sosial dan jumlah kekayaan. Berikut ialah beberapa contoh kegiatan konsumsi atau pemanfaatan barang dan jasa yang sering dilaksanakan oleh tidak sedikit orang.

Contoh-Kegiatan-Konsumsi
Contoh Kegiatan Konsumsi

Konsumsi ialah suatu pekerjaan menghabiskan nilai guna sebuah barang atau jasa yang ditawarkan. Kegiatan konsumsi ini dapat diberikan contoh sebagai inilah :

5 Contoh Kegiatan Konsumsi dan Penjelasannya

  • Menggunakan software online guna memesan layanan transportasi.

Merupakan misal kegiatan konsumsi, dimana anda akan menguras nilai untuk dari sisa yang anda top up secara rutin masing-masing jangka masa-masa tertentu guna akhirnya bisa diuangkan secara non-tunai melewati e-money.

  • Berbelanja baik secara langsung maupun secara tidak langsung.

Ciri khas dari adanya pekerjaan konsumsi ialah dari pekerjaan pembelian barang atau jasa yang ditawarkan. Oleh karena itu, melakukan pembelian barang merupakan misal perilaku konsumsi.

  • Mencukur rambut di tukang cukur rambut.

Tidak seluruh kata konsumsi merujuk pada hak yang bisa dimakan. Pembelian di bidang jasa laksana tukang cukur rambut bahkan guru tuntunan belajar pun tersebut juga termasuk pekerjaan konsumsi.

  • Membeli barang-barang lokasi tinggal tangga

Walaupun tidak bisa dimakan, paling tidak dagangan ini dapat dikuras nilai gunanya. Benda-benda ini disebutkan habis nilai gunanya andai benda itu tidak dapat dipakai (rusak).

  • Memakan makanan

Memakan makanan merupakan pekerjaan konsumsi yang tidak jarang kali ditafsirkan sebagai konsumsi utama.

Ciri-ciri

Aktivitas membeli, menggunakan, sampai menghabiskan segala jenis barang dan jasa dinamakan sebagai suatu pekerjaan konsumsi andai memenuhi ciri-ciri sebagai berikut:

  1. Dilakukan secara langsung dengan destinasi memuaskan kemauan atau memenuhi keperluan saat ini.
  2. Barang yang dibeli atau jasa yang dipakai memberikan nilai manfaat untuk pihak yang melakukan pekerjaan ini.
  3. Cepat atau lambat, nilai manfaat barang dan jasa yang dikonsumsi bakal berkurang atau habis.
  4. Barang dan jasa yang dikonsumsi tidak jarang kali memiliki ongkos transaksi dan mesti ditunaikan melalui pembelian.

Manfaatnya

Di samping memuaskan kemauan dan mengisi kebutuhan, pemanfaatan barang dan jasa dalam kegiatan konsumsi pun mempunyai sejumlah manfaat lain. Berikut ialah beberapa di antaranya.

  • Mendukung kegiatan produksi

Keinginan insan untuk mengonsumsi produk barang dan jasa tertentu bisa mendorong terjadinya kegiatan produksi. Kedua kegiatan ini bakal saling menguntungkan semua pihak yang terlibat, yaitu pihak yang memproduksi dan mengharapkan keuntungan serta pihak yang mengonsumsi dan mengharapkan kepuasan.

  • Membantu menyesuaikan rumusan tarif upah minimum guna pekerja

Aktivitas konsumsi yang dilaksanakan oleh masyarakat dipakai pemerintah sebagai tolok ukur guna menyesuaikan rumusan tarif upah minimum. Di samping itu, kegiatan ini juga dapat dijadikan acuan penentuan tarif pajak serta rasio perkiraan belanja negara.

  • Sebagai titik mula dan akhir pekerjaan ekonomi

Perilaku konsumsi masyarakat pun menempati posisi urgen dalam pekerjaan ekonomi sebab berperan sebagai titik mula sekaligus titik akhir pekerjaan tersebut. Seseorang yang mengharapkan ponsel baru, misalnya, akan melakukan pembelian ponsel itu dan mengawali suatu transaksi dalam pekerjaan ekonomi. Setelah ponsel dipunyai dan keinginannya terpenuhi, pekerjaan ekonomi juga otomatis selesai pada titik itu.

Kesimpulan

Dari definisi, contoh dan ciri-cirinya, dapat diputuskan jika pekerjaan konsumsi ialah suatu kegiatan ekonomi yang tidak dapat dilepaskan dari kehidupan manusia. Kegiatan ini bertujuan guna memenuhi keperluan manusia sekaligus memuaskan keinginannya.

Aktivitas konsumsi ditandai dengan pemanfaatan barang dan jasa secara langsung sampai-sampai nilai fungsinya dapat berakhir atau berkurang sesudah pemakaian. Seluruh barang dan jasa tersebut pun hanya dapat diperoleh melewati transaksi pembelian dengan ongkos tertentu yang mesti dibayarkan.

Karena dilaksanakan secara berulang dan terus-menerus, kegiatan ini dapat memberikan sejumlah guna nyata untuk kehidupan ekonomi, dari mendukung pekerjaan produksi sampai menjadi tolok ukur penyesuaian upah pekerja.

Baca Juga Artikel Terkait Lainnya >>>